Lampungterdepan.com, Krui, Pesisir Barat – Perjuangan seorang bidan desa dari Pulau Pisang, Pesisir Barat, Lampung, menjadi sorotan. Dalam sebuah video yang diunggah oleh pengguna media sosial tiktok @riskiprojectss, terlihat momen menegangkan saat sang bidan memberikan pertolongan pertama kepada seorang pasien di atas kapal kecil.
Bidan tersebut dengan sigap memasangkan infus kepada pasien yang tengah dirujuk ke rumah sakit di kota. Di tengah goyangan ombak dan kondisi kapal yang minim fasilitas, ia tetap profesional dan tenang. Perjalanan laut yang menantang ini dilakukan demi memastikan pasien mendapatkan penanganan medis yang lebih lanjut.
“Pasien dari Pulau Pisang ini harus segera dirujuk. Bidan langsung bertindak meskipun kondisi di atas kapal tidak ideal,” ujar salah satu warga yang ikut dalam perjalanan.
Pulau Pisang, yang berada di wilayah pesisir barat Krui, sering menghadapi tantangan akses kesehatan. Warga harus menempuh perjalanan laut sebelum mencapai fasilitas kesehatan di daratan utama. Dalam situasi ini, peran tenaga kesehatan seperti bidan desa sangatlah penting.
Momen ini menggambarkan dedikasi tinggi para tenaga kesehatan di daerah terpencil yang tak hanya melawan keterbatasan alat, tetapi juga menghadapi alam demi menyelamatkan nyawa.
Warga sekitar berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah, terutama dalam peningkatan fasilitas kesehatan dan akses transportasi di Pulau Pisang, sehingga pelayanan kesehatan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan aman.
"Bidan seperti ini adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Kami sangat bersyukur atas pengorbanannya," ungkap warga Pulau Pisang penuh haru.