Lampung Tengah – Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar rapat koordinasi guna memantapkan persiapan pelaksanaan Recaka Festival Musik Tradisi Indonesia 2025. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Poncowati, Kecamatan Terbanggi Besar, pada Selasa (17/06/2025).
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Lampung Tengah, Ardito Wijaya, dan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Welly Adi Wantra, para kepala perangkat daerah terkait, perwakilan dari Polres Lampung Tengah, Tim Recaka, camat terkait, serta Kepala Kampung Poncowati.
Dalam sambutannya, Bupati Ardito Wijaya menegaskan komitmen penuh pemerintah daerah dalam mendukung kegiatan berskala nasional ini. Ia meminta seluruh pihak yang terlibat untuk bekerja secara maksimal dalam mempersiapkan segala aspek teknis dan non-teknis, guna memastikan kelancaran dan kesuksesan acara.
“Recaka Festival bukan sekadar ajang seni budaya, tetapi juga momentum strategis untuk memperkenalkan potensi lokal serta mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif, khususnya bagi pelaku UMKM di Lampung Tengah,” ujar Bupati Ardito.
Recaka Festival Musik Tradisi Indonesia dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 20 hingga 22 Juni 2025. Festival ini akan menampilkan pertunjukan musik tradisional dari berbagai daerah di Indonesia. Lebih dari 20 perwakilan daerah dijadwalkan hadir untuk meramaikan panggung festival.
Menariknya, acara ini juga akan dihadiri oleh delegasi dari negara tetangga seperti Singapura dan Australia. Kehadiran seniman internasional ini diharapkan dapat memperluas jangkauan budaya serta mempererat kerja sama di bidang kesenian antarnegara.
Dengan kolaborasi lintas instansi dan dukungan masyarakat, Recaka Festival Musik Tradisi Indonesia 2025 diharapkan menjadi ajang promosi budaya yang tidak hanya membanggakan daerah, tetapi juga membawa dampak nyata terhadap geliat ekonomi dan pariwisata di Kabupaten Lampung Tengah.