Lampungterdepan.com, Lampung Utara – Jalan rusak di Kecamatan Sungkai Barat, Kabupaten Lampung Utara, menjadi sorotan setelah warga melakukan aksi kreatif pada 12 November 2024 untuk menarik perhatian pemerintah. Jalan penghubung antar-kecamatan yang rusak selama lebih dari 10 tahun ini menghambat aktivitas warga dan memicu protes.
Warga menimbun jalan berlubang dengan batu sebagai upaya perbaikan sementara. Beberapa warga bahkan menebar ikan lele, memancing, hingga mandi di genangan air untuk menggambarkan buruknya kondisi jalan. Aksi ini juga dihadiri selebgram Lampung, Bang Taun dan Mak Jieh, yang menyuarakan kritik terhadap pemerintah.
“Hari ini kami gotong royong menimbun jalan. Sebagai pemerintah, kalian harus malu! Kami rakyat harus turun tangan sementara kalian sibuk pasang spanduk,” ujar Mak Jieh.
Bang Taun menambahkan, “Jalan ini seperti waduk. Anak-anak sulit sekolah, petani susah membawa hasil panen. Kami minta pemerintah segera bertindak!”
Postingan jalan rusak dari warga Sungkai Barat dan netizen lainnya kini ramai di media sosial. Mereka berharap kondisi ini mendapat perhatian pemerintah. “Ayo viralkan kondisi ini. Dengan viral, semoga pemerintah segera memperbaiki,” ajak Heni, salah satu warga.
Masyarakat menilai janji perbaikan jalan selama masa kampanye belum terealisasi. Mereka berharap aksi dan unggahan ini memicu pemerintah untuk segera memperbaiki jalan, agar warga bisa menjalankan aktivitas dengan nyaman dan aman.
Aksi warga Sungkai Barat menjadi bukti bahwa media sosial bisa menjadi alat perjuangan masyarakat untuk menuntut perbaikan layanan publik yang sudah lama diabaikan.