Mereka yang masih merencanakan deklarasi lewat WA Grup FGD KAMI Lampung jadi heboh. Debat kusir terjadi antarcalon deklarator.
Beberapa anggota grup left, termasuk seorang inisiator: M. Junaidi.
"M. Junaidi keluar sebagai bentuk kekecewaannya terhadap segelintir person yang dianggapnya off side," ujar inisiator KAMI Lampung Gunawan Pharikkesit yang juga heran munculnya susunan kepengurusan KAMI Lampung yang sudah dalam bentuk PDF.
Dari daftar yang bersedia jadi deklarator, ada sekitar 149 orang dari beragam latar belakang dan profesi. "Wah belum apa-apa sudah ruwet," komentar Eka yang izin left dari WA Grup FGD KAMI Lampung.
Muzakir yang nge-share susunan pengurus KAMI Lampung minta maaf telah memunculkan kehebohan antarcalon deklarator. Nama-nama tokoh jadi pengurus. Dia mengaku dapat dari seorang rektor.
"Saya diminta untuk nge-share atas permintaan FGD KAMI. Wah, maaf jadi gaduh, saya juga kaget dapat posting tersebut, ya, kita tabayyun dulu," ujar Muzakir.
Gunawan Pharikkesit berpendapat ujuk-ujuk munculnya susunan kepengurusan KAMI Lampung sepertinya ada apa-apanya. Cuma, dia mengajak untuk mengambil hikmah. Beberapa anggota grup dikeluarkannya.
Sebelumnya saya sudah dapat info bahwa KAMI Lampung sudah ada. Setelah diinvestigasi, ternyata hanya permainan pihak tertentu saja. "Insya Alloh semua akan indah pada akhirnya," tutupnya.